Sore yang Cerah di Jakarta
Setelah seharian beberes rumah "petak" yang hampir setahun menemani aktivitas di perantauan, sejenak bersandar untuk sekedar "ngeluk geger" (istirahat) dan mengeringkan peluh dijidat, tiba-tiba terdengar suara gitar kentrung (bukan DJ Kentrunk lho ya!) atau biasa dibilang "cok" alias ukulele . Sebangsa gitar yang jumlah senarnya hanya ada tiga dan cara mainnya beda dengan gitar pada umumnya. Alunannya cukup nyaring beriring dengan suara abang pengamen. "Permisi ya kak numpang ngamen, boleh gak Kak berbagi rejeki untuk anak dan istri yang butuh makan dirumah? Semoga kakak dan keluarga dijauhkan dari wabah penyakit corona yang sedang melanda negeri ini, semoga wabah ini segera berlalu dari Indonesia, aamiin", begitulah sepenggal kata yang terucap dari si Abang. Ya, hampir setahun melang-lang buana di Jakarta, setiap ada pengamen yang "mengais rejeki" dari pintu ke pintu, dari rumah ke rumah untuk sekadar mengejar uang receh dan mencari b...