Magis Idul Fitri!
Idul Fitri Jam masih menunjukkan pukul 03:30 pagi, namun suara kokok ayam mulai bersahutan. Lirih terdengar tarhim Subuh berkumandang dari corong masjid. Udara cukup dingin, hujan turun semalam, meskipun sebentar, tapi sudah membuat hawa sejuk dikampungku. Rasanya baru saja mata terpejam, namun terbangun karena janji yang ku buat bersama teman-temanku. Aku habis begadang bersama mereka, menikmati malam takbiran, Idul Fitri. Semangat untuk bermain, berkumpul, bersenda gurau dan momen hari raya Idul Fitri menjadi pembeda pagi itu. Tak seperti hari-hari biasanya, bangun pagi adalah ritual terberat dan penuh perjuangan. Spesial hari ini, alarm otomatis muncul dari otak untuk membangunkan tuannya, percaya atau tidak, tapi itu sering terjadi. Buru-buru aku turun dari tempat tidur, sembari mengumpulkan tenaga, aku merapikan bantal, guling dan sprei yang terlihat berantakan dan acak-acakan. Rupanya tidurku pulas, meskipun hanya tiga jam, yang terpenting bagiku tidurku berkualitas. Sayup-sayup ...