Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2022

Hujan tak Menyurutkan Menyalurkan Hobi

Gambar
Era tahun sembilan puluhan bisa dibilang merupakan generasi yang masih bebas berekspresi, terutama membaur dengan alam dan lingkungan sekitar. Kedekatan inilah yang membuat kekeluargaan satu dengan yang lainnya terjaga. Kebebasan untuk menikmati pesona alam yang masih hijau, jauh dari polusi.  Ada istilah BOLO atau kepanjangan dari Bocah Lali Omah (anak lupa rumah) karena kesehariannya habis untuk berpetualang di luar rumah. Ada pun nonton televisi hanya dihari Sabtu dan Minggu, itupun selepas bangun tidur, siangnya? Mbolang lagi! Beda zaman, beda kebiasaan. Keterbatasan pengetahuan tentang teknologi (dibanding saat ini) membuat generasi di era 90 an banyak menghabiskan waktu untuk bermain, berkumpul dan belajar tentang alam. Titen, dalam bahasa Jawa merupakan salah satu keahlian atau pengetahuan tentang sesuatu yang terjadi dengan pola tertentu dan berulang, bisa dibilang prediktif (berhubungan dengan alam). Salah satu contoh, kalau dulu musim hujan bisa ditebak. Memasuki bulan ya...

Covid Ditengah Perubahan Cuaca

Gambar
Tepat di Bulan Februari 2022, Indonesia sedang memasuki musim pancaroba, tak terkecuali Ibukota Jakarta. Cuaca yang sebelumnya panas berhari-hari mendera Kota Kolaborasi ini. Cukup terik, dan membuat tubuh bermandikan keringat. Jika tak hati-hati, masuk angin bisa menghampiri. Teriknya saat itu bisa mencapai tiga puluh derajat, bisa dibayangkan bagaimana gerahnya Jakarta di Bulan Januari. Namun, berselang sebulan kemudian, Jakarta berubah menjadi dingin, akibat hujan dan angin kencang yang terjadi hampir setiap hari. Kondisi cuaca harian juga tak menentu, tiba-tiba hujan deras, seketika berubah menjadi panas. Faktor inilah yang menyebabkan imunitas setiap orang diuji.  Jakarta masuk musim pancaroba. Setali tiga uang, penderita flu semakin hari kian bertambah. Berbanding lurus dengan jumlah pasien covid yang juga meledak. Apakah ini flu? Atau memang covid mulai merebak dengan varian omicronnya? Kita banyak dibingungkan dengan situasi sekarang, karena gejala omicron mirip atau sama d...