Postingan

Menampilkan postingan dari 2023

Muhasabah, Cermin dan Menasehati Diri Sendiri

Gambar
Bersuka cita boleh, tapi jangan berlebihan. Merayakan pergantian tahun, juga boleh, tapi jangan lupa ber-muhasabah. Akhir tahun adalah momen yang pas untuk mengevaluasi diri sendiri dan mensyukuri atas semua nikmat dan karunia-Nya yang telah diberikan kepada kita. Muhasabah berasal dari bahasa Arab dari kata hasaba yuhasibuu , yang artinya memperhitungkan. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) muhasabah adalah introspeksi.  Bagaimana cara muhasabah yang ideal menurut Islam? Dan mengapa itu harus dilakukan? 1. Muhasabah dengan ilmu Islam memang agama yang diturunkan dengan begitu sempurna. Jika dianalogikan, Islam itu ibarat orang kaya dan lagi raya, alias kaya raya. Orang kaya atau kata orang Jawa wong sugih, mapan!  Beda dengan orang kaya yang "pas-pasan" dan baru punya mobil. Seleranya baru Suzuki Katana atau Carry, dan memiliki mobil itu sudah puas dengan tampilan apa adanya alias standard. Kecenderungannya yang penting mobil bisa dipakai silaturahmi, nglencer dan ...

Hewan Liar Di Ibukota

Gambar
Mencari ide menulis itu gampang-gampang susah, karena itu begitu dapet ide, langsung aja ditulis, jangan tunggu ma nit gi! Malah mirip judul lagu nanti, "lima menit lagi"  😂 Jakarta baru diguyur hujan lagi, setelah seminggu lebih cuaca di ibukota ini cenderung panas dan gerah. Pagi tadi, sempat gerimis, tapi tak lama kemudian matahari menunjukkan sinarnya yang terang. Siap-siap kipas dan AC on sepanjang hari. Ternyata dugaan ku salah, selepas Dhuhur, mendung tiba-tiba saja datang, tak lama berselang, hujan pun menghujam! Bresssss ...deras, ditambah angin dan petir bersahutan. Seketika hawa sejuk menyapa! Alhamdulillah .. Guys ..Hal apa yang pertama kali terlintas ketika mendengar Kota Jakarta? Gedung tinggi, Macet, Monas, Metropolitan, Crowded dsb. Semuanya betul, tapi pernah terbayang gak, kalau di ibukota ini, terutama di Jaksel, masih mudah dijumpai hewan-hewan liar, dari yang lucu dan imut, hingga mengerikan?!?!?! Berikut deretan hewan yang pernah saya jumpai ketika sed...

Desember Kering, Debu pun Tersapu Angin

Gambar
Kata orang Jawa, Desember adalah musim hujan dengan intensitas yang tinggi. Faktanya, hingga pertengahan menjelang akhir, hujan masih jarang menyapa. Kalau pun ada, deras, hanya sebentar saja, tak tahan lama. Mendung, juga gampang perginya, seperti tak betah menggelayut di atas langit. Entah ini bagian dari global warming yang membuat cuaca galau tak karuan. Orang dulu bilang, Desember itu gede-gedene sumber ( red: besar-besarnya sumber air). Stok air melimpah ruah, terutama untuk kebutuhan bertani, sawah! Kebutuhan sawah akan air memang cukup tinggi, mengingat media tanamnya saja lempung atau lumpur. Hal ini yang membuat para petani memanfaatkan musim hujan untuk menggenjot produksi padi. Namun, sekarang cuaca cukup sulit di prediksi. Desember kering, begitulah yang terjadi saat ini. Selama bulan ini, hujan mengguyur di Pandaan hanya bisa dihitung dengan jari. Kondisi ini semakin memperparah keadaan jalan di jalur tambang pasir di lereng Gunung Penanggungan, berdebu dan panasnya men...

The New Mutants, Endingnya bikin Terkesan

Gambar
Dari pada ngantuk, suntuk dan bosan dua belas jam perjalanan Jakarta-Malang, tulis saja sinopsis film The New Mutants, film yang digarap cukup apik oleh WD alias Walt Disney. Film ini di release tiga tahun lalu dan bisa dibilang ending word-nya keren  abis. Begini kata-kata penutupnya: "Ayahku sering berkata, dalam diri tiap orang itu ada dua beruang, yang satu baik, penuh kasih, cinta dan kepercayaan. yang satunya jahat, takut, malu dan ingin hancurkan diri" Aku bertanya, " siapa yang akan menang?" "Yang kau beri makan" begitu jawab ayah ku. Tayangan film berdurasi satu jam tiga puluh empat menit ini memang penuh ketegangan. Mirip film horor disepanjang ceritanya. Adrenalin dibuat naik turun. Adegannya pun sering membuat kaget, klop  lah! Film ini bercerita tentang lima remaja tanggung yang mulai beranjak dewasa. Tiga cewek dan dua cowok. Alur ceritanya maju mundur. Karena melibatkan masa lalu masing-masing remaja dalam "perawatan" itu.  Dianta...

Nyaleg itu Capek!

Gambar
Semakin semaraknya banner, poster atau pamflet di tempat-tempat "strategis" Ibukota, membuat ingatan ini flashback dua puluh tahun yang lalu. Betapa tidak, banner berjajar dan berjejal satu sama lain, hampir di setiap persimpangan jalan. Entah di pertigaan, perempatan atau bundaran, foto caleg DPRD dan DPR-RI (ditambah Capres dan Cawapres tentunya) sangat "estetik". Fenomena ini lumrah setiap lima tahun sekali. Kondisi ini membuat pemandangan di setiap sudut kota menjadi lebih "berwarna". Bahkan yang baru, adalah pemasangan atribut kampanye model bendera. Bentuknya segitiga, dengan bagian runcing dibawah, direnteng di tali hingga tiga sampai lima buah. Secara ukuran, mirip bendera Agustusan. Bisa dibayangkan kan? Ya, kampanye saat ini jauh lebih tertib (red: tak ugal-ugalan di jalan), tapi tidak untuk vandalisme-nya. Poster ditempel di tembok dan tiang listrik/ telpon tak jarang dibiarkan begitu saja, tanpa ada usaha untuk mencopot atau membersihkannya se...

Kontestasi Boleh Memanas, tapi Otak Harus Tetap Waras

Gambar
Pemilihan presiden atau Pilpres segera digelar, kurang dari tiga bulan, agenda lima tahunan ini segera menyapa seluruh rakyat dan anak bangsa. Tonggak kepemimpinan presiden Jokowi akan berakhir di tahun 2024, seiring terpilihnya Presiden Republik Indonesia yang baru. Tepatnya tanggal 20 Oktober 2024, negeri ini resmi memiliki pemimpin "anyar" Perhelatan Pilpres tahun depan bertepatan dengan hari Rabu, tanggal 14 Februari 2024. Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) resmi diikuti oleh tiga pasangan calon. Dan nomor urut pun sudah diumumkan, tiga capres dan cawapres tersebut diantaranya: 1 .  Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar 2.  Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka 3.  Ganjar Pranowo dan Mahfud MD Keenam nama tersebut tak asing ditelinga kita. Karena semua telah merasakan menjadi pejabat teras di negeri ini. Sebut saja Anies Baswedan, Muhaimin Iskandar, Prabowo Subianto dan Mahfud MD, mereka berempat telah mencicipi posisi menteri di kabinet....

Bulus Bali, Taman di Pinggiran Jakarta

Gambar
Bagi pecinta taman di Jakarta, mungkin asing jika mendengar Taman Bulus Bali. Wajar! Karena taman ini terbilang baru. Taman yang sempat viral di IG ini baru diresmikan kurang dari satu tahun! Taman dengan luas sekitar 4 hektar ini berada di jalan raya Lebak Bulus gang III, tak jauh dari Mall One Bell Park, Pondok Labu Raya, Jakarta Selatan. Dari jalan raya, taman ini terbilang unik jika dibanding taman yang pernah saya kunjungi. Tatanan taman serta bangunan yang berada di sini, lain daripada yang lain. Di pojok taman, ada bangunan artistik berbentuk oval, dengan sentuhan arsitek modern dipadu unsur tradisional nan klasik dengan pilar kayu yang terpasang berjajar, tepat di atas pintu masuk. Kami yang penasaran dengan bangunan itu, langsung saja menyasarnya. Mirip pos security , ada kaca berbentuk oval di antara kayu, pengganti tembok. Kayu berdiri sejajar dan serong, berfungsi untuk ventilasi ruangan agar tak pengap. Tempat duduknya juga mengikuti  desain bangunan, setengah elipse...

Standar Evakuasi Gedung Bertingkat

Gambar
Pagi itu tampak biasa saja, tak ada pemandangan yang aneh dengan pengamanan seputar gedung. Hanya saja, security yang biasa stand by di persimpangan parking ground tak berjaga. Cuaca cukup cerah. Seperti diketahui, menjelang jam sembilan pagi, kawasan perkantoran di Sudirman Central Busines District atau SCBD sudah ramai lalu lalang kendaraan dan karyawan. Kendaraan mengular di depan gedung, mengantri masuk ke lokasi parkir. Sama halnya dengan pegawai kantoran, antri screening bak antri sembako!😅 Jalanku sedikit kencang, maklum jamnya sudah mepet, khawatir terlambat! Meskipun kata kebanyakan orang, lebih baik terlambat daripada enggak sama sekali. Langkah demi langkah, dan setapak demi setapak tangga eskalator yang sedang berjalan itu ku terobos, jam sudah menunjukkan 08.25 WIB, itu artinya 5 menit lagi sudah harus duduk manis di singgasana 🤣 Benar saja, ruang kerja hampir penuh, rekan-rekan sudah mengawali pekerjaan pagi itu. Aku yang baru duduk, langsung saja ambil perlengkap...

S-T-A-R cara yang tepat atasi emosi

Gambar
Jakarta adalah kota yang multikultural. Berbagai suku berkumpul di kota ini. Tentu saja dengan segala perbedaan, termasuk bahasa, adat istiadat atau kebiasaan. Dengan tingkat kepadatan penduduk terbesar di Indonesia, Jakarta selalu sibuk dan tiada hentinya. Untuk menjangkau tempat yang tak terlalu jauh saja, dibutuhkan berjam-jam lamanya. Jalanan dimodifikasi sedemikian rupa, tetap saja tak mampu menampung jumlah kendaraan yang ada, apalagi di jam sibuk, macetnya warrrrr byaaasaaahhh ! Kata teman, kalau sudah di Jakarta, apalagi di jalan, kudu sabar dan tawakal. Banyak pengendara yang grusa-grusu mengejar waktu. Ada juga yang ngebut, agar isi dompet tak cemberut. Pelan asal sampai tujuan??!! Juga tak sedikit. Ditambah lagi komunitas jaket ijo yang tumbuh subur bak jamur. Menambah kemeriahan jalanan Ibukota. Ibarat taman, Jakarta adalah bunga yang sedang mekar-mekarnya, dan dikerubuti berbagai macam serangga. Terlalu mempesona!♥️♥️♥️ Dengan mobilitas yang sangat tinggi (dibanding kota l...

Karut Marut Standar Stadion Sepak Bola Nasional

Gambar
Menjelang tahun politik, 2024, apa pun akan dilakukan politikus untuk menggaet suara di gelaran pemilu. Tak terkecuali dari sumber pendulang suara yang cukup banyak, termasuk cabang olahraga "merakyat. Ya, bisa ditebak, sepak bola! Basis suporter bola di negeri ini cukup besar, dan menjadi "sasaran empuk" bagi pemangku kepentingan, terutama mereka yang akan mencalonkan diri menjadi "abdi negara". Drama kegagalan Indonesia menjadi tuan rumah piala dunia U-20 menjadi puncaknya!!! Banyak rumor yang digulirkan ke "permukaan", mulai dari isu penolakan keikutsertaan Israel oleh "pejabat publik", hingga kusutnya pengungkapan Tragedi Kanjuruhan, 01 Oktober 2022, di Kabupaten Malang, Jawa Timur. Namun yang paling santer beredar di masyarakat luas, termasuk media internasional, adalah kegagalan federasi dalam menyelenggarakan kompetisi yang aman dan nyaman. Sehingga menimbulkan korban jiwa yang tak sedikit, 135 nyawa melayang di stadion! Tragisnya, se...

Wisata Sehat, ya ke Lapangan Blok S Aja!

Gambar
Weekend menjadi waktu favorit warga Jakarta untuk hangout , tak harus nongkrong di kafe, nge-mall atau nonton film terbaru di bioskop, bisa jadi menghabiskan akhir pekan untuk berolahraga, sebut saja jogging , futsal, basket, atau bola voli. Semua jenis olahraga yang saya sebutkan di atas ada di Lapangan Blok S, Kebayoran Baru, Kota Administrasi Jakarta Selatan. Lapangan ini berada di tempat yang cukup strategis di dekat persimpangan dari Jaksel menuju ke Jakpus atau Jaktim, jadi jika anda melintas di seputaran Lapangan Blok S, bisa melipir sebentar untuk sekedar mencari keringat atau kulineran. Yaps , di sekitaran lapangan Blok S ini dikelilingi pedagang UMKM. Beragam jenis makanan, dari ringan hingga berat mengenyangkan perut, cukup mudah dijumpai di sini. Tepatnya di sisi timur dan utara lapangan. Jadi tak perlu khawatir perut kosong, yang  jelas aman di kantong!   Mau berolahraga di pagi atau malam hari? bisa! terutama untuk lapangan futsal dan bola basket atau joggi...

Ngadem di Kiddie Zone Blok M

Gambar
Akhir pekan adalah saat yang tepat untuk bersantai dan bermain bersama keluarga. Setelah beberapa kali "hanya lewat," dan cuma melihat, akhirnya si Kecil mulai berani mengutarakan kemauannya, mandi bola di arena bermain Kiddie Zone.  Ya, beberapa bulan Kiddie Zone hadir di Blok M Square. Letaknya cukup strategis, persis di tengah area mall legendaris ini. Dulu, tempat ini sempat disewa oleh penjual sepatu dan beberapa kali juga jadi "dealer dadakan" beberapa merk mobil. Sering gonta-ganti teenant.  Namun, Kiddie Zone ini mampu bertahan beberapa bulan, termasuk capaian yang lumayan hebat, ditengah gempuran game online dan permainan lainnya di genggaman, ya handphone!  Berada di lantai Ground Blok M, Kiddie Zone memiliki luas kira-kira 10x10 meter. Tak permanen, hanya pagar bertali yang melingkar dengan tinggi kurang lebih satu meteran.  Bola disebar di seluruh area bermain. Hanya ada dua warna, kuning dan hijau. Di arena ini ada beberapa permainan, meliputi trampolin...

Restu Panda, Bus Antar Kota Dalam Provinsi yang Masih Eksis Hingga Kini

Gambar
Ditengah gempuran persaingan bisnis transportasi, PO Restu Panda masih saja eksis, melayani penumpang antar kota dalam provinsi, Jawa Timur. Dulu sebelum bermetamorfosis menjadi Restu Panda, PO ini bernama Restu. Satu yang tak berubah, warna hijaunya mendominasi di badan bus! Bus ini menjangkau hampir di seluruh wilayah Jawa Timur. Bus berkapasitas 50 penumpang ini termasuk tahan "goncangan". Dulu ada puluhan "pemain" rute Surabaya-Malang, namun kini hanya tersisa beberapa nama lama, seperti Tentrem, Kalisari, Jaya Utama dan Pelita. Namun, dari jumlah armada yang berseliweran, Restu Panda dan Tentrem adalah jawaranya. Keberadaan bus antar kota masih sangat dibutuhkan, terutama bagi pekerja. Jalur yang dilintasi hampir semuanya adalah kawasan padat industri. Sebut saja Kecamatan Pandaan, Gempol, Sidoarjo, Surabaya hingga Gresik.  Restu Panda bisa bertahan karena sistem pengawasan dan kontrolnya cukup ketat. Setiap peraturan selalu ditempel di kaca jendela kiri dan ka...