Postingan

Di Jakarta, Taman adalah Barang Mewah (selain Mall)

Gambar
Jakarta, 16 September 2024 Menulis itu ibarat mengabadikan kejadian yang kita alami sehari-hari, bisa senang, susah, komedi, lelucon, tragedi, drama dan masih banyak lagi. Ada yang perlu ditulis karena menarik, dan juga ada ditulis sebab takut lupa, lupa dengan momen yang “spesial”, ya spesial dari sudut pandang penulis.  Aku memang bukan ayah muda atau papa muda, namun putra dan putriku masing-masing berusia hampir enam tahun, putriku empat tahun kurang dua bulan lagi. Bukan telat nikah, namun amanahnya saja baru kami terima dari-Nya.  Sampai detik ini pun, kami terus belajar, belajar menjadi orang tua yang bijak dan menjadi teman yang asyik buat mereka berdua, bermain, bercanda, bercengkrama, dan belajar mengerti satu sama lain.  Dua hari ini, ada hal menarik dari kedua raja dan ratu kami, apalagi kalau bukan tingkah polahnya.  Hari Sabtu, menjelang senja terbenam, aku mengajak duo krucil ke RPTRA Gajah, tempat favorit mereka untuk hang out. Seusianya, mereka akan ...

Namanya Abadi, tapi (tak) Dapat Ditinggali

Gambar
Dibalik nama domain www.besongol.xyz Dusunku memang tak mentereng, tak juga banyak dikenal, namun bagiku, pesonanya luar biasa dan menyimpan berjuta kisah. Ada yang spesial di sini!  Kalau kamu ingin googling silahkan saja, ketik Dusun Besongol, mungkin akan muncul di laman utama dengan lapak jualan, entah itu bakso, seblak atau jajanan lainnya. Jauh sebelum internet merajalela, dusunku jauh dari hiruk pikuk ala perkotaan. Meskipun pabrik juga sudah kokoh berdiri, persis membelakangi kampung.  Ijo royo-royo, begitu kesanku. Pohon randu tumbuh dengan subur, berjajar sepanjang aliran sungai, yang juga beriringan dengan jalan utama menuju kampung. Pohon penghasil kapuk ini entah dari mana asal muasalnya, siapa yang menanam, tak jelas. Bahkan istilah bediding  pertama kali aku dengar gegara rontoknya karuk ( red : bunga randu) dari tangkainya.  Titen atau niteni ,  salah satu cabang ilmu yang tak pernah tertulis di adat jawa. Leluhur hanya mengamati setiap fenomen...

[Masih] Cerita dari Taman

Gambar
Pulau Jawa akan terus memanas hingga Oktober 2024, begitu headline berita salah satu media online ternama memberi judul. Ya, meskipun Jakarta sudah dua kali diguyur hujan dalam seminggu, itu tak cukup untuk memberikan kesan teduh dan sejuk. Namun, lumayan untuk mengisi sumur yang bisa saja debit airnya mulai menyusut.  Mencoba membuka perkiraan cuaca, ternyata senada dengan berita di media, Jakarta akan cerah ceria selama sepekan. Tak terkecuali hari ini, langit Jakarta membiru. Awan-awan kecil tak terpantau sedikit pun, bersih. Dua hari ini, hembusan angin juga cukup kencang, bisa dipastikan debu beterbangan dengan liar.  Cuaca yang cukup mendukung untuk hang out ke taman. Tentunya taman yang tetap hijau meskipun ditengah musim kemarau melanda, Taman Lebak Bulus. Tak diragukan, taman ini memang cukup spesial, berada di dekat aliran sungai yang deras. Alhasil, rumput dan tanaman tetap ijo royo-royo meskipun terik matahari menghujam setiap hari. Rapatnya pepohonan besar juga...

Cuitan Burung, Nyanyian Alam yang Mulai Mahal

Gambar
Cuitan burung, embun pagi, semilir angin, suara tarkhim, kokok ayam, asap dapur menjadi "sarapan" hari-hari. Belum lagi aroma dari kandang sapi dan kambing, jika musim hujan tiba, bak menu wajib yang harus kami lahap setiap saat. Namun, tak pernah sedikit pun kami ribut tentang itu, hanya ngomel saja, sesimpel itu.  Cuitan Burung Jika boleh diibaratkan, cuitan burung ini mirip alarm modern. Nyanyian mereka saban hari kami dengar, entah menjelang mentari tenggelam, atau pagi kan datang. Riuh riang. Bahkan kami sampai menghafalnya, ini suara burung trucukan, yang selalu menyambut pagi. Dan satunya lagi kutilang yang ready setiap siang hingga menjelang petang, kalau malam ada burung sithir, yang ocehannya khas, " siii... Tiirrr.. Tiirrr.. Tiirrr" Tak hanya itu saja, burung prenjak juga tak kalah berisik. Biasanya mereka berkawan, bisa puluhan. Burung kicau ini menjadi idola di kampung ku, Besongol. Tumbu ketemu tutup, begitu kata orang Jawa. Prenjak atau ciblex ini men...

Sudut Taman Literasi jadi Saksi

Gambar
Ide menulis tidak datang begitu saja. Leverage atau pemantik di perlukan untuk "menyalakan" api. Memang tidak susah untuk mencari inspirasi dalam menulis, bisa fakta, bisa baca (red: buku). Aku yang beberapa hari ini kehilangan gairah untuk menulis, tetiba membuncah di kepala untuk menuliskan sesuatu, ya sesuatu yang menurutku perih bagai teriris sembilu!  Jalanan Jakarta tak pernah lengang ketika jam pulang kantor tiba. Kendaraan roda dua dan mobil berjibaku untuk menjaga laju. Lamat-lamat lampu Taman Literasi sedang bertarung dengan sinar rembulan yang sedang terang benderang. Belum lagi cahaya crane yang tinggi menjulang sedang asyik bekerja di seberang.  Hiruk pikuk dan padat.  Taman Literasi tak pernah sepi pengunjung, entah sekedar transit menunggu bus kota, atau memang sengaja bersantai untuk membuang peluh setelah seharian bekerja. Pemandangan ini aku kira hanya ada di Jepang atau negeri sibuk lainnya, ternyata di Jakarta pun ada.  Pedagang asongan berjajar ...

Hypnotherapy, how its work?

Gambar
S elf talk atau berbicara dengan diri sendiri, entah itu di depan cermin, menjelang tidur atau bahkan sedang beraktivitas, pasti pernah kita lakukan, meskipun secara tidak sengaja, alias di bawah alam sadar. Self talk merupakan bentuk reaksi pikiran kita terhadap kejadian saat ini dan “kemungkinan” yang akan terjadi di masa depan. Self talk adalah hal yang lumrah, namun ada hal yang perlu diperhatikan, be aware of the virus! "Virus" atau pikiran negatif ini bisa muncul kapan pun dan berpotensi hinggap di masing-masing individu, tanpa bisa dikontrol. Virus negatif ini muncul dari pengalaman masa lalu yang membekas dan susah untuk dilupakan. Afirmasi negatif seminimal mungkin harus "ditekan", agar setiap tindakan membuahkan hasil yang baik Saya masih ingat betul, bagaimana alam bawah sadar manusia itu luar biasa! Diusia masih menginjak sekolah menengah pertama alias SMP, pernah diajarkan guru bimbingan konseling atau Guru BK murid menyebut kala itu. Hypnotherapy itu m...

Ranting Pena

Gambar
Di kota sesibuk dan sepadat Jakarta, sejenak bersantai di taman adalah cara yang tepat untuk rileks dan berinteraksi dengan alam. Meskipun Anda tak akan pernah sendiri dan harus "sharing" dengan pengunjung lainnya, coba nikmati saja. Pasti ada satu titik yang "private". Cari tempat yang tenang dan nikmati sepoi angin yang bertiup. Kali ini saya mencoba berbagi dampak positif ketika Anda bersama buah hati klenong-klenong (sinonim: jalan-jalan). 1. Belajar membaca Interaksi positif dengan buah hati akan menghasilkan kreativitas yang mungkin lama terpendam. Sebagai orang tua sekaligus teman bagi anak-anak, kita harus mampu mengarahkan mereka untuk terus menempa potensinya. Tetiba hari ini saya mengajarkan mereka untuk membaca. Jangan dibayangkan saya datang membawa buku dan pena!  Kami memanfaatkan setiap properti yang mudah ditemukan di taman. Disediakan alam. Taman identik dengan ruang terbuka hijau, pepohonannya tinggi menjulang, rimbun nan teduh. Ranting pohon ukur...